Nama : Muhammad Rizky Dharmawan
NRP : 3110131058
Kelas : 2 Mekatronika B / mekatronika.pens.ac.id/
Dosen : Eko Budi Utomo
Asisten : Nugraha Akbar
Tanggal : 11 Mei 2015
PENGENALAN
PLC (PROGRAMABLE LOGIC CONTROLLERS)
A. Tujuan
- Memahami dan mengerti serta dapat menggunakan PLC untuk mengontrol suatu sistem kerja serta menyelesaikan permasalahan - permasalahan untuk membuat suatu algoritma kontrol untuk mengendalikan suatu sistem sesuai yang kita inginkan.
B. Teori Singkat
Programmable Logic Controllers (PLC) adalah komputer elektronik yang mudah digunakan yang memiliki fungsi kendali untuk berbagai tipe dan tungkat kesulitan yang beraneka ragam. berdasarkan namanya konsep PLC sebagai berikut:
1. Programmable, menunjukkan kemampuan dalam hal memori untuk menyimpan program yang telah dibuat yang dengan mudah diubah - ubah fungsi atau kegunakaannya.
2. Logic, menunjukkan kemampuan dalam memproses input secara aritmatik dan logic (ALU), yakni melakukan operasi membandingkan, menjumlahkan, mengalikan, membagi, mengurangi, negasi, AND, OR, dan lain sebagainya.
3. Controller, menunjukkan kemampuan dalam mengontrol dan mengatur proses sehingga menghasilkan output yang diinginkan.
PLC ini dirancang untuk menggantikan suatu rangkaian relay sequensial dalam suatu sistem kontrol. Selain dapat diprogram, alat ini juga dapat dikendalikan, dan dioperasikan oleh orang yang tidak memiliki pengetahuan di bidang pengoperasian komputer secara khusus. PLC ini memiliki bahasa pemrograman yang mudah dipahami dan dapat diopersikan bila program yang telah dibuat dengan menggunakan software yang sesuai dengan jenis PLC yang digunakan sudah dimasukkan. Alat ini bekerja berdasarkan input - input yang ada dan tergantung dari keadaan pada suatu waktu tertentu yang kemudian akan meng-ON-kan atau meng-OFF-kan output - output. 1 menunjukkan bahwa keadaan yang diharapkan terpenuhi, sedangkan 0 berati keadaan yang diharapkan tidak terpenuhi. PLC juga dapat diterapkan untuk mengendalikan sistem yang memiliki output banyak.
C. Peralatan- Modul PLC Praktikum Rekayasa Kendali 1 Program Studi Teknik Mekatronika PENS
- Sebuah PC atau Laptop yang sudah terinstall software Siemens Simatic
D. Permasalahan
- Uraikan dengan jelas bagaimana langkah - langkah cara menjalankan dan mengoperasikan PLC sesuai modul yang ada.
- Selesaikan contoh persoalan berikut: buatlah suatu sistem kontrol yang dapat mengontrol nyala lampu dalam sebuah kuis cerdas cepat dengan ketentuan: 1. Ada 3 lampu peserta. 2. Ada 3 tombol peserta dan 1 tombol juri. 3. Saat salah satu peserta menekan tombol yang tercepat sehingga lampunya menyala maka peserta lain tidak dapat menyalakan lampunya saat menekan tombolnya. 4. Hanya juri yang dapat mematikan lampu peserta.
E. Prosedur
- Siapkan peralatan yang dibutuhkan sesuai Modul PLC yang ada.
- Masukkan program ke PLC sesuai permasalahan yang ada.
- Jalankan program tersebut lalu amati hasil percobaan serta beri kesimpulan.
F. Data Hasil Percobaan
Langkah - Langkah Pengoperasian Software PLC Simatic:
- Buka atau double klik icon “SIMATIC Manager”.
- Klik File > New.
- Kemudian akan muncul jendela
seperti gambar dibawah. Ketik nama file yang akan anda buat kemudian klik
“OK”.
- Setelah muncul window seperti dibawah, arahkan
kursor ke window nama file anda pada kolom ke-2, kemudian klik kanan “Insert New
Object” > “SIMATIC 300 Station”.
- Kemudian double klik “SIMATIC 300(1)”, lalu ke jendela yang kolom kanan, kemudian double klik “Hardware”.
- Setelah muncul jendela baru, fokus ke jendela yang
atas kemudian klik kanan > Insert Object > SIMATIC 300 > RACK >
rail.
- Menuju pada jendela atas, fokus ke tabel. Kemudian
dikolom 1 klik kanan > Insert Object > PS 307 2A* (sesuai modul PLC yang
digunakan).
- Pada tabel 2 klik kanan > Insert Object > CPU
315-2 PN/DP (sesuai modul PLC yang digunakan) > 6ES7 315-2EH13-0AB0* > V2.6 (sesuai modul PLC yang digunakan)
> OK.
- Pada tabel 3 dikongkan saja (modul tambahan
interface jika tidak ada). Pada tabel 4 klik kanan > Insert Object >
SIMATIC 300 > FM-300 > CounterModules > 6ES7 350-1AH00-OAE0* (sesuai modul yang ada).
- Pada tabel 5 klik kanan > Insert Object >
SIMATIC 300 > SM-300 > (sesuai modul PLC yang digunakan) AO-300 > 6ES7 332-5HB00-0AB0*
- Pada tabel 6 klik kanan > Insert Object > SM-300
> AI-300 > 6ES7 331-7KB00-0AB0*.
- Pada tabel 7 klik kanan > Insert Object >
SM-300 > D1-300 > 6ES7 331-1BH01-0AA0*.
- Pada tabel 8 klik kanan > Insert Object >
SM-300 > D0-300 > 6ES7 322-BBH00-0AB0*.
- Kemudian Save dan Compile. Lalu klik Download.
- Jika pada saat meng-klik download muncul jendela seperti dibawah ini maka kembali ke jendela SIMATIC Manager.
- Pada jendela SIMATIC Manager klik Simulation on/off . Maka akan muncul jendela baru PLCSIM.
- Lalu kembali ke window Simatic Manager, klik
SIMATIC 300 > CPU 315-2 PN/DP > S7 Progam > blocks, lalu pada jendela
kanan klik kanan OB1 > klik properties > pada bagian Created in Language pilih LAD.
- Dobel klik pada OB1 maka muncul jendela baru LAD/STL/FBD. dan buat program yang diinginkan. Untuk pengalamatan
input dapat ditulis dengan I(Angka Address).(Angka bit 0-7). Contoh : I1.4.
Untuk output dapat ditulis dengan Q(Angka Address).(Angka bit 0-7). Contoh :
Q0.5. Berikut contoh program:
- Untuk menjalankan program tersebut di PLCSIM maka klik Download.
- Klik Monitor (kacamata) untuk men-ONLINE-kan jendela LAD/STL/FBD.
- Simulasikan program yang ada dengan memberi centang RUN-P pada jendela CPU di jendela PLCSIM. Pada jendela PLCSIM centang (belogika 1) bits 4 pada jendela IB 1 (sesuai program yang dibuat). Maka secara otomatis QB 1 pada bits 5 muncul centang yang artinya Q1.5 aktif. Pada jendela LAD rangakain akan bewarna hijau berarti aktif yang diaktifkan di jendela PLCSIM.
- Untuk mematikan rangkaian klik IB 1 bits 4, maka centang hilang (berlogika 0) maka secara otomatis QB 1 bits 5 centangnya juga hilang (belogika 0) sama dengan mati.
Keterangan program:
- Gerbang I8.0 dengan simbol --|/|-- merupakan tombol juri (normaly closed) artinya selama juri tidak menean tombol maka arus mengalir melewati I8.0 terus menerus (aktif). Jika juri menekan tombol maka gerbang I8.0 berubah menjadi normaly opened (nonaktif), arus tidak mengalir.
- Gerbang I8.1 , I8.2 , I8.3 dengan simbol --| |-- merupakan tombol perserta (normaly open) artinya akan aktif ketika tombol tersebut ditekan.
- Gerbang Q13.0 , Q13.1 , Q13.2 dengan simbol --()-- merupakan ibarat sebuah coil sebuah lampu untuk masing - masing peserta.
G. Analisa
Pada program untuk cerdas cepat ini mempunyai ketentuan yaitu peserta A dengan tombol I8.1 dan coil lampu Q13.0, peserta B dengan tombol I8.2 dan coil lampu Q13.1, peserta C dengan tombol I8.3 dan coil lampu Q13.2, dan juri dengan tombol I8.0 tanpa lampu. Jika salah satu dari peserta tersebut bisa menjawab pertanyaan dari juri maka menekan tombol dengan cepat maka lampunya menyala terus menerus dan peserta lain tidak dapat menyalakan lampu mereka walaupun menekan tombol, juri yang akan mematikan lampu yang menyala tersebut dengan tombolnya.
Program ini berjalan dengan cara gerbang tombol juri (I8.0) normaly closed maka akan terus mengalirkan arus kesemua tombol peserta (I8.1 , I8.2 , I8.3). Jika salah satu dari peserta menekan tombol sekali dengan cepat maka menyalakan lampunya terus menerus tanpa menekan tombolnya terus menerus. Ini merupakan konsep self conservative.
Pada contoh program yang berjalan diatas, peserta B menekan I8.2 sekali maka akan mengalirkan arus ke gerbang Q13.2 dan Q13.0 sehingga coil Q13.1 menyala (lampu menyala). Yang berfungsi sebagai self conservative adalah Q13.1 dalam bentuk gerbang normaly opened. Saat coil --( )-- Q13.1 aktif maka contact --||-- Q13.1 aktif juga, sehingga saat contact --| |-- I8.2 dilepas maka coil --( )-- Q13.1 aktif terus karena arusnya mengalir melewati contact --||-- Q13.1.
H. Kesimpulan
- Susunan dari PLC sangat bermacam - macam tergantung dari kebutuhan dari sistem yang akan dibuat.
- Bentuk program PLC berupa Ladder, STL, FBD.
- PLC merupakan sebuah packed lengkap dari semua rangkaian Digital.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar